1. Jangan melakukan pengisian saat anda tidur
Pengisian baterai sebaiknya dilakukan tidak pada saat anda tidur, ini dikarenakan pada kondisi normal sebuah baterai hanya membutuhkah waktu sekitar 3-4 jam untuk baterai tersebut dalam kondisi penuh, hal ini juga akan membantu menghemat energi. Terbayang jika semua orang diseluruh Indonesia melakukan pengecas an baterai saat tidur, jumlah energi yang terpakai dan terbuang percuma jika dikalkulasi bisa menghidupi konsumsi energi listrik Pulau Papua, overloading atau kelebihan tenaga yang diisikan kedalam baterai smartphone kita akan menyebabkan baterai menjadi panas dan mengurangi usia baterai kita.
2. Tunggu baterai sampai terisi penuh
Baterai yang di isi secara baik adalah baterai yang terisi secara penuh, hal ini karena sebagian baterai saat sekarang ini dirancang untuk melakukan pengecasan sebanyak kurang lebih 1000-5000 sebelum menjadi kurang optimal, usahakan anda mengecas smartphone android anda saat memang betul-betul membutuhkan tenaga (kritis) Kapasitas baterai sekitar 10% kebawah, hal ini akan memaksimalkan penggunaan baterai android anda dan membuatnya semakin hemat.
Baterai yang di isi secara baik adalah baterai yang terisi secara penuh, hal ini karena sebagian baterai saat sekarang ini dirancang untuk melakukan pengecasan sebanyak kurang lebih 1000-5000 sebelum menjadi kurang optimal, usahakan anda mengecas smartphone android anda saat memang betul-betul membutuhkan tenaga (kritis) Kapasitas baterai sekitar 10% kebawah, hal ini akan memaksimalkan penggunaan baterai android anda dan membuatnya semakin hemat.
3. Baterai di isi dalam keadaan mati
Sebaiknya pengecasan baterai android/smartphone anda dilakukan saat sedang dalam keadaan mati, hal ini akan membantu baterai terisi secara optimal dan penghitung tegangan akan tetap terjaka akurasinya. Android yang di isi pada saat hidup tingkat hidup rata-rata baterainya 50% lebih rendah dari pada baterai yang di isi dalam keadaan mati.
Sebaiknya pengecasan baterai android/smartphone anda dilakukan saat sedang dalam keadaan mati, hal ini akan membantu baterai terisi secara optimal dan penghitung tegangan akan tetap terjaka akurasinya. Android yang di isi pada saat hidup tingkat hidup rata-rata baterainya 50% lebih rendah dari pada baterai yang di isi dalam keadaan mati.
4. Menggunakan aplikasi penghemat baterai
Dalam dunia Smartphone android, aplikasi-aplikasi penghemat baterai sudah banyak bermunculan, cukup mencari di provider Google Play (Android Market) maka anda akan menemukan aplikasi yang anda inginkan. Aplikasi penghemat baterai biasanya bekerja mematikan sinyal/memenej penggunaan sinyal internet pada android anda, penggunaan sinyal paket data ataupun wifi akan menyedot kuota dan energi baterai anda, beberapa aplikasi dirancang untuk melakukan tugas seperti itu, dan ini akan sangat membantu menghemat penggunaan baterai android anda.
Dalam dunia Smartphone android, aplikasi-aplikasi penghemat baterai sudah banyak bermunculan, cukup mencari di provider Google Play (Android Market) maka anda akan menemukan aplikasi yang anda inginkan. Aplikasi penghemat baterai biasanya bekerja mematikan sinyal/memenej penggunaan sinyal internet pada android anda, penggunaan sinyal paket data ataupun wifi akan menyedot kuota dan energi baterai anda, beberapa aplikasi dirancang untuk melakukan tugas seperti itu, dan ini akan sangat membantu menghemat penggunaan baterai android anda.
5. Mematikan Background Program
Tips lain yang berhubungan dengan aplikasi ataupun dalam keadaan manual adalah dengan mematikan background aplikasi yang berjalan dan tidak aktif, aplikasi ini berguna mengurangi proses pada ram sehingga mengurangi penggunaan baterai pada android anda. Anda pun dapat mematikannya secara manual dengan mengakses task manager pada android anda dengan menekan dan menahan tombol Home pada Android anda.
Tips lain yang berhubungan dengan aplikasi ataupun dalam keadaan manual adalah dengan mematikan background aplikasi yang berjalan dan tidak aktif, aplikasi ini berguna mengurangi proses pada ram sehingga mengurangi penggunaan baterai pada android anda. Anda pun dapat mematikannya secara manual dengan mengakses task manager pada android anda dengan menekan dan menahan tombol Home pada Android anda.
6. Mengatur Screen Timeout dan Brightness Android anda
Tips Terakhir dalam artikel cara merawat baterai android yang dianggap yang paling penting adalah mengatur pencahayaan (brightness) android anda, mengingat bahwa konsumsi energi terbesar pada smartphone anda selain daripada memenej sinyal adalah kecerahan layar, Konsumsi energi pada layar smartphone android anda biasanya sekitar 50% ke atas, Mengatur brightness android anda dibawah 20% akan sangat membantu baterai android anda akan tahan lama dari sebelumnya. Screen Timeout adalah settingan yang dimiliki oleh smartphone untuk membuat layar masuk dalam posisi standby dengan membuat layar menjadi redup, mengatur settingannya menjadi 30 Detik ke bawah akan sangat membantu anda untuk menghemat penggunaan energi pada Smartphone Android anda
Tips Terakhir dalam artikel cara merawat baterai android yang dianggap yang paling penting adalah mengatur pencahayaan (brightness) android anda, mengingat bahwa konsumsi energi terbesar pada smartphone anda selain daripada memenej sinyal adalah kecerahan layar, Konsumsi energi pada layar smartphone android anda biasanya sekitar 50% ke atas, Mengatur brightness android anda dibawah 20% akan sangat membantu baterai android anda akan tahan lama dari sebelumnya. Screen Timeout adalah settingan yang dimiliki oleh smartphone untuk membuat layar masuk dalam posisi standby dengan membuat layar menjadi redup, mengatur settingannya menjadi 30 Detik ke bawah akan sangat membantu anda untuk menghemat penggunaan energi pada Smartphone Android anda
Demikian sedikit informasi tentang Cara Merawat Baterai Android agar tetap awet dan tahan lama ini, semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua.
sumber: http://daradaeng.com/tips-merawat-baterai-android-supaya-tahan-lama.html#ixzz2qpQRMpBu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar